Jalur KA Tanggulangin-Porong Ambles Dua Centimeter

April 22, 2010
Jalur KA Tanggulangin-Porong Ambles Dua Centimeter

Surabaya (ANTARA) – Rel kereta api di ruas jalur Tanggulangin-Porong, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, ambles sekitar dua centimeter akibat adanya semburan baru lumpur panas PT Lapindo Brantas.

“Kami mendapatkan informasi rel di jalur itu ambles hingga mencapai dua sentimeter. Namun, hingga kini belum sampai mengganggu perjalanan kereta api,” kata Humas PT Kereta Api Daerah Operasi VIII/Surabaya, Catur Herry Winarno, Rabu. Baca entri selengkapnya »


Human error to blame for Indonesia’s mud volcano: scientists

Februari 13, 2010

Scientists Friday unveiled fresh evidence that gas drillers were to blame for unleashing a mud volcano in Indonesia’s East Java that claimed 14 lives and displaced tens of thousands of people. 

In a paper published by the journal Marine and Petroleum Geology, a group led by experts from Britain’s Durham University said the new clues bolstered suspicions the catastrophe was caused by human error.

The company being fingered for the disaster, drilling firm Lapindo Brantas, replied in the same journal that the “Lusi” mud volcano was unleashed by an earthquake at Yogyakarta, 280 kilometres (174 miles) away.

Lusi’s mud has been devouring land and homes in Sidoarjo district since May 2006, imperilling as many as 100,000 people through subsidence and inflicting damage at 4.9 billion dollars, according to an estimate by an Australian expert. Baca entri selengkapnya »


Can drilling trigger a mud volcano?

November 13, 2008

Can drilling trigger a mud volcano?

New evidence presented at the Geological Society of London seeks to clear drilling operations as a cause of Java’s 2006 mud volcano.
Article By Tayvis Dunnahoe
Published Nov 7, 2008

On May 29, 2006, the island of Java, the most populated island in the World, experienced a mud volcano that has since displaced an estimated 40,000 residents. It currently vents 5.2 MMcf of hot mud per day. The eruption has been named LUSI, a compendium of “lumpur” (the Indonesian word for mud) and Sidoarjo, the town near where the eruption occurred.
The causes of the eruption have not been unanimously decided although a vocal group of scientists have attributed the event to the drilling of Lapindo Brantas Inc.’s Banjar Panji-1 nearby. Baca entri selengkapnya »


LUSI – Oleh: Widjajono Partowidagdo

November 3, 2008

Diambil dari Mailist IndoEnergi – LUSI – Oleh: Widjajono Partowidagdo

Seorang Pejabat Tinggi Negara mengirim sms kepada penulis: Saya baca pengambilan keputusan ilmiah (?) melalui voting di sidang AAPG. Bukankah dalam ranah ilmiah kita pegang teguh bahwa sebuah teori itu benar sebelum ada teori lain yang lebih benar?. Penulis jawab: Voting adalah pengambilan keputusan politik. Politik adalah proses yang menentukan pandangan-pandangan (values) siapa yang akan berlaku di masyarakat. Dia sms lagi: Tapi itu terjadi di pertemuan ilmiah bergengsi?. Penulis jawab: It happened in the past. Galileo masuk penjara dan Socrates minum racun karena voting. Baca entri selengkapnya »


Laporan Konferensi AAPG di Cape Town Afrika-Selatan

Oktober 30, 2008

Ada dua laporan dari lokasi pertemuan ini.

Yang kedua dibawah ini tulisan dari Rudi Rubiandini yang ikut hadir dalam pertemuan ilmiah AAPG di cape town.

Laporan Konferensi AAPG di Cape Town Afrika-Selatan Tentang Lumpur Sidoardjo 28 Oktober 2008

” 42 AHLI DUNIA BERPENDAPAT LUMPUR SIDOARDJO DIAKIBATKAN OLEH KESALAHAN PEMBORAN DAN HANYA 3 AHLI YANG SETUJU KARENA GEMPABUMI”

AAPG 2008 International Conference & Exhibition dilaksanakan di Cape Town International Conference Center, Afrika Selatan, tanggal 26-29 Oktober 2008, merupakan kegiatan tahunan yang diselenggarakan oleh American Association of Petroleum Geologists (AAPG) dihadiri oleh ahli geologi seluruh dunia. Baca entri selengkapnya »


Lumpur Lapindo Tidak Dapat Ditutup, Kata Geolog Internasional

Oktober 23, 2008

22/10/08 18:04
Lumpur Lapindo Tidak Dapat Ditutup, Kata Geolog Internasional
Jakarta (ANTARA News) – Para geolog internasional sepakat bahwa semburan lumpur panas di Sidoarjo, Jawa Timur adalah “mud volcano” yang merupakan produk remobilisasi sedimen dan aliran fluida di wilayah cekungan bumi yang lemah, karena itu semburan itu tidak bisa ditutup. Baca entri selengkapnya »


Report confirms drilling, not earthquake, caused Java mud volcano

Juni 11, 2008

The main vent of the Lusi mud volcano taken within a few months of eruption. (Durham University photo) Report confirms drilling, not earthquake, caused Java mud volcano

The main vent of the Lusi mud volcano taken within a few months of eruption. (Durham University photo)

A two-year old mud volcano which is still spewing huge volumes of mud, has displaced more than 30,000 people and caused millions of dollars worth of damage was caused by the drilling of a gas exploration well, an international team of scientists has concluded. Baca entri selengkapnya »


ITS Wakili Indonesia ke India Berkat “Software” Lumpur

Mei 14, 2008

12/05/08 20:43
ITS Wakili Indonesia ke India Berkat “Software” Lumpur
Surabaya (ANTARA News) – Tim ITS Surabaya akan mewakili Indonesia dalam kompetisi pembuatan software (piranti lunak) “The IBM Great Mind Challenge” tingkat dunia di India setelah meraih juara pertama dengan aplikasi software bertajuk “Pemantau Lalulintas Lumpur Lapindo (P3L).” Baca entri selengkapnya »


Usulan Pemetaan Kawasan Berisiko

April 9, 2008

Pak Amien Widodo dari ITS mengirimkan tulisannya berjudul “Usulan : Pemetaan Kawasan Berisiko di sekitar Tanggul Lumpur Lapindo”. Tulisan dalam format pdf ini dapat di download selengkapnya disini :

pemetaan-kawasan-berisiko-lusi


Pakar: Pemicu Semburan Lumpur Lapindo Masih Diperdebatkan

Maret 30, 2008

19/03/08 15:24Yogyakarta (ANTARA News) – Pemicu munculnya semburan lumpur panas di Porong, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, masih menjadi perdebatan para pakar, meski Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) menyatakan kasus itu sebagai bencana alam. Baca entri selengkapnya »


Lusi : Ambles 3 m dalam satu malam !

Maret 18, 2008

Saya barusaja mendapat berita lewat telepon dari Pak Sofyan dari BPLS yang mengabarkan bahwa tanggul cincin ambles 3 meter dalam satu malam. Fenomena ini tentusaja menarik untuk di dongengkan. Karena amblesnya tanggul cincin ini tentu saja akan lebih sering ketimbang amblesnya lokasi sekitarnya.

( “Tapi Pakdhe 3 meter dalam semalam itu kan ngaget-ngagetin bangget !”
D “Betul Thole, tetapi ini hanya disekitar tanggul cincin atau disekitar pusat semburan saja. Semakin jauh dari cincin semakin kecil efek amblesannya.

Bagaimana mekanismenya ?

Continue reading Lusi : Ambles 3 m dalam satu malam !…


Data Lumpur Lapindo Harus Dibuka Untuk Publik

Februari 5, 2008

29/01/08 20:36 Jakarta (ANTARA News) – Akses publik terhadap informasi dan data yang terkait semburan lumpur panas akibat aktifitas pengeboran di sumur PT Lapindo Brantas dinilai pakar geologi masih sangat minim, sehingga masyarakat “buta” sama sekali dengan masalah ini.

Baca entri selengkapnya »


SEPTEMBER, TIM ITS UJICOBA ENERGY BALANCE SYSTEM

Agustus 25, 2007

Upaya Penutupan Semburan Lumpur
SEPTEMBER, TIM ITS UJICOBA ENERGY BALANCE SYSTEM

Tim Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya akan melakukan ujicoba penutupan semburan lumpur Porong dengan teknologi energy balance system (menggunakan energi dari pusat semburan untuk mengembalikannya masuk ke perut bumi). Ujicoba yang diperkirakan akan dilakukan pada awal September 2007 ini melibatkan 10-15 orang. Baca entri selengkapnya »


BULLHEAD REVERSE SQUEEZE CEMENTING

Juli 24, 2007

bullhead.jpgSalah satu penanganan dengan “surface intervention” atau penanganan dari permukaan dibuat oleh seorang rekan Ir. H. Windu Hernowo, Dipl.Eng, MM. Beliau mengirimkannya, untuk supaya menambah alternatif penanganan LuSi binti LuLa.

TECHNICAL DESIGN: BULLHEAD REVERSE SQUEEZE CEMENTING FOR MUD AND GAS KICK PROBLEM AT LAPINDO-PORONG, SIDOARJO, EAST JAVA

PROPOSAL VER 0.0
Prepared by :
Ir. H. Windu Hernowo, Dipl.Eng, MM

Silahkan donload di sini  lapindo-proposal.pdf


Kejadian Dahsyat akibat Kecelakaan Pemboran Sumur Migas Dengan Penanganan Yang Lalai

Juni 7, 2007

Rabu, Mei 30, 2007 09:26
Rudi Rubiandini R.S

“Kejadian Blowout (keluarnya fluida dari dalam bumi ke permukaan tidak terkendali), yang merupakan akibat langsung dari kegiatan pemboran di wilayah Sukowati dan Sidoardjo telah sangat mengagetkan masyarakat, menakutkan, dan tidak jarang memberi trauma seperti halnya kejadian gempa bumi maupun tsunami. Tentu hal ini dapat dilihat sebagai imbal-balik dari kegiatan manusia yang “bermain-main”, dan berusaha mengeksploitasi alam semesta.
Baca entri selengkapnya »